RSS

Arsip Tag: muslimah

Makna Teman Dalam Islam

​*Memaknai Persaudaraan Kita*

Teman dalam perspektif Islam, tidak hanya terbatas di dunia semata. Namun, Ia mencakup dimensi akhirat. 
Persahabatan yang baik, yang mengharap ridha Allah, akan mengundang syafaat Allah di hari kiamat kelak.
Ini sebagaimana sabda Rosul yang menjelaskan bahwa kelak di akhirat akan ada 7 kelompok manusia yang akan mendapat naungan Allah dimana pada saat itu tidak ada naungan selain naungan-Nya, _dan salah satu diantara mereka adalah orang-orang yang bersahabat karna Allah bertemu dan berpisah karena Allah._
Sebaliknya, persahabatan yang mengundang murka Allah, kelak, pada hari kiamat, justru akan menjadi sebab permusuhan mereka di akhirat, sekalipun mereka di dunia sangat kompak/setia, bagai kancing dan baju, kata orang. 
Mereka akan saling menyalahkan satu sama lain, saling menghujat, dan menuntut.
Firman Allah SWT :
(الْأَخِلَّاءُ يَوْمَئِذٍ بَعْضُهُمْ لِبَعْضٍ عَدُوٌّ إِلَّا الْمُتَّقِينَ)
_“Teman-teman karib pada hari itu saling bermusuhan satu sama lain, kecuali mereka yang bertakwa.” (Az-Zuhruf: 67)_
Dalam surat Al-Furqan, Allah juga berfirman yang artinya: _“Dan (ingatlah) pada hari (ketika) orang-orang dzalim menggigit dua jarinya, (menyesali perbuatannya) seraya berkata, “Wahai! Sekiranya (dulu) aku mengambil jalan bersama Rosul (27) wahai! Celaka aku! Sekiranya aku (dulu) tidak menjadikan si fulan itu teman akrabku.” (Al-Furqan: 27-28)._
Semoga persaudaraan dan keakraban kita menjadi jalan keselamatan dunia akhirat.

 
Tinggalkan komentar

Ditulis oleh pada 3 April 2017 inci Seputar diri

 

Tag: , , , , ,

Inner Beauty.. dan kami pun terpesona

Boleh gak kak, saya bergabung di rombongan ini ?”, suara lembut itu terdengar dari arah belakangku.

Aku diam saja, karena kurasa dia tidak bertanya padaku.

Secara aku hanya penggembira juga diacara ini. Jadi bukan kapasitasku member i izin .

Kebetulan sie acara ada didekatku , akhirnya dia yang menjawab dan sedikit menginterogasinya.

Situasi itu membuatku tertarik memperhatikan dirinya …

Hmm …Mendengar tutur katanya dan bahasa tubuhnya sungguh cukup membuatku kagum. Barangkali inilah contoh orang yang mempunya inner beauty!

gak tau deh .. spontan aku terpesona loh… seperti melihat sosok yang suka digambarkan di sebuah novel karya Habbiburrahman As-Shirasyi , tokoh utamanya seorang gadis yang sederhana, sopan, cantik, halus tutur katanya, percaya diri, berpendidikan, posturnya juga ideal… satu kata ..Indah !!

Byuh byuh.. kok aku jadi kaya perjaka liat gadis ya… xixi

Tapi subhanallah..biasanya  kalo berada ditempat umum  aku hanya tertarik  memperhatikan wanita pada apa yang mereka pakai, ya belagak kayak pengamat fashion gitu …! Kasih nilai, suka gemes sama yang ndak mecing, terus mengira-ira trend sekarang apa, trus model gini laku ndak ya kalo dijual hehe…

Tetapi kali ini sepertinya mataku diajak melihat keindahan yang lain …. langka sekali makhluk seperti ini euyy … rasanya baru kali ini tertangkap , kesan pertama … subhanallah.

Melihat tekatnya yang sedikit nekat, datang sendiri di lingkungan yang asing buat dia, pasti ni anak percaya dirinya tinggi atau ghirohnya sangat kuat deh, salut!

Gak terjadi apa apa…

Karena setelah itu perhatianku terputus, kembali sibuk dengan urusan pribadi . Menikmati perjalanan dan kebersamaan dengan keluarga , sampai acara selesai.

Ketika perjalanan pulang, posisi duduk di bis rombongan kamu jadi ngacak, karena gak terlalu penuh jadi asal aja ambil posisi.

“ Kak sebelahnya kosong?” kulihat wajah gadis yang tadi seperti kebingungan mencari tempat duduk.

Ya udah salah satu anakku ku minta gabung ke sebelah ayahnya . Dan kupersilahkan dia duduk disebelahku dekat jendela.

Sepanjang jalan kami mengobrol macem – macem. Dia banyak tanya dan bercerita . Sebisa mungkin semua pertanyaannya kujawab.. masalah umum saja sih.

Sempet kaget juga ketika kutahu usianya baru 20 Tahun… gubrakk… dewasa sekali pembawaannya ya.. Apalagi mendengar kesibukannya kuliah di universitas ternama plus sudah mengajar disekolah yang ternama pula… sangat super .. Tiba-tiba ada harapan yang menyeruak, semoga  kelak salah satu anakku bisa seperti dia .. Ya Allah…:)

Kesederhanaan tampilan luarnya sungguh menunjukkan bahwa inner beauty seseorang bisa menutup semua itu loh. ( Kesimpulan setelah kembali sebagai pengamat fashion…xixixi..teteppp ).. pokoknya manusia langka deh… hehe

Dan akhirnya kami berpisah , tanpa meninggalkan no tilpun dan nama… gak kepikir sih … :p

Tapi cerita belum berakhir… beberapa hari kemudian…

Dihari yang santai dan tenang, disela sela obrolan ringan kami…

“ Kalo aku sampaikan sesuatu yang beda gak papa bu? “ ,tanya suami

“ Apaan tuh? Bolehlah, dengan senang hati “ , jawabku santai

“ Kemarin yang duduk dideketmu itu siapa? Kok aku belum pernah lihat?”

“ ooo itu, gak tau, orang nyasar aja krn ndak ada rombongan yang diikutin, ada yang menyarankan untuk bergabung dengan kita. Kenapa? “… Naksir?? Sela ku… sambil cengar cengir…

Ternyata suamiku tertawa penuh arti loh… ho ho ho… aku tau tuh artinya…. Byuh byuh ternyata …

“ Gak tahu ya, pas aku lihat kalian berdua asyik ngobrol , kok ada lintasan hati… seandainya….halahh… “

Gak dilanjutkan deh kalimat itu, tapi aku taulah arahnya kemana… usia 39 tahun… ternyata bener juga efeknya dasyat… xixi

Yang menarik buatku bukanlah materi bahasannya yang disampaikan suami… tapi justru keterbukaannya loh.

Sudah ketularan diriku rupanya… It’s nice to me… 🙂

Sedangkan point yang beliau rasakan tidaklah mengganggu pikiranku sama sekali…

Bukankah kejujuran adalah hal yang positif dan lebih pantas untuk dihargai, daripada memberi reaksi yang berlebihan.. fuihh… norak ah !!

Sementara diluar sana, banyak para pria yang gejolak dan hasratnya hanya dipendam atau malahan di explor tanpa sepengetahuan pasangan, pilih mana?

“ Emangnya udah siap? “ tanyaku dengan nada menggoda.

“ Lintasan hati boleh dong, soalnya seneng aja lihat tadi kalian ngobrol berdua… seandainya istriku memilihnya untukku” … hmm ngarep deh…. Gak papa wis .. boleh boleh… asal jangan kebawa mimpi dah… hahaha…

” Jangan-jangan ketularan lagi puber juga nih”, lanjutnya… aha!!

“ Ya nanti kalo orangnya mau , boleh deh dipertimbangkan” kataku… sambil mikir.. toh kita ndak tau siapa dia dan tinggal dimana… hahaha…

Apapun pandangan orang menyimak percakapan ini, bagi kami ini adalah hal yang positif yang selalu kami bangun…

sikap terbuka, jujur  dan ngomong apa adanya,tidak perlu ada yang tersimpan di hati …. KOMUNIKASI is penting .

Seburuk apapun yang disampaikan, itu adalah pembelajaran bagi kami untuk bisa menjadi manusia yang bijak . Aamiin.

Satu kalimat yang terakhir kusampaikan ke beliau : “ Kok selera kita sama ya ! ”… Hehehe

 
13 Komentar

Ditulis oleh pada 5 Mei 2011 inci Seputar diri

 

Tag: , , , ,